MITRA (Kemenag Mitra) -- Pembangunan Kantor Urusan Agama (KUA) Ratatotok terus berjalan lancar. Hal ini terungkap dalam kunjungan kerja Kabag TU Kanwil Kemenag Sulut, H. Basri Saenong, S.Ag., M.Pd., bersama Kepala Seksi Pendidikan dan Bimas Islam, Hj. Deyske R. Sangia, MH, yang mewakili Kepala Kantor Kemenag Minahasa Tenggara pada Sabtu (27/7).

Kabag TU Kanwil Kemenag Sulut, H. Basri Saenong, dalam kunjungannya menyampaikan apresiasi atas progres pembangunan KUA Ratatotok. “Saya mengapresiasi kemajuan yang telah dicapai dalam pembangunan KUA Ratatotok ini. Tapi tetap harus prima dan juga tetap fokus dalam bekerja, Karena pembangunan Ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan bagi masyarakat,” ungkapnya.

H. Basri Saenong juga menekankan pentingnya KUA sebagai pusat layanan keagamaan bagi masyarakat. “Dengan adanya KUA yang representatif, diharapkan pelayanan kepada masyarakat, seperti pernikahan dan pelayanan keagamaan lainnya, dapat berjalan lebih efektif dan efisien,” tambahnya.

Berdasarkan laporan pengawas proyek, pembangunan KUA Ratatotok saat ini telah mencapai 47%. Fokus pekerjaan saat ini tertuju pada penyelesaian atap. “Atap bagian belakang dan samping sudah selesai, dan kami optimistis atap bagian depan akan segera tuntas,” jelas pengawas proyek.

Selain itu, sebagian besar dinding bangunan juga telah selesai dipelester. Hal ini menandakan bahwa pembangunan KUA Ratatotok telah memasuki tahap krusial. Ini adalah titik di mana hasil fisik proyek mulai terlihat jelas dan memberikan gambaran yang lebih konkret tentang hasil akhir.

Kepala Seksi Pendidikan dan Bimas Islam, Hj. Deyske Sangia, yang turut dalam kunjungan tersebut menambahkan, “Kami akan terus memantau perkembangan pembangunan KUA Ratatotok agar tetap sesuai dengan yang seharusnya. Kemajuan yang dicapai saat ini melampaui target awal, menunjukkan komitmen semua pihak untuk segera merampungkan pembangunan ini.”

Diharapkan dengan selesainya pembangunan KUA Ratatotok, masyarakat setempat akan semakin mudah mengakses layanan keagamaan. KUA yang baru ini nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk mendukung berbagai kegiatan keagamaan.