Mitra (Kemenag) – Kamis (12/10/23) bertempat di SMK 1 Toluaan, mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Minahasa Tenggara, Kepala Seksi Pendidikan Kristen (Kasie PAK) pendeta Wellem Pondaag, S.Th., M.Pd.K memberikan pembinaan pada kegiatan pertemuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAK tingkat SMA/SMK.

Turut hadir mendampingi Kasie PAK, pengawas PAK pendeta Dr. Meike Rondo, S.Th., M.Pd yang juga sebagai fasilitator teknis implementasi kurikulum merdeka, serta Kepala sekolah SMK 1 Toluaan Drs. Vecky Lintong, M.Pd yang menyambut dengan baik dan memberikan apresiasi dari gebrakan dan giat yang dilakukan MGMP PAK tinggkat SMA/SMK Mitra, yang dimana sampai saat ini berjalan lancar dengan hasil yang baik setiap bulannya.

Kegiatan yang dikoordinir oleh Pengurus MGMP PAK SMA/SMK, dengan Ketua: Ribka Kalangi, S.Th. Sekretaris: Vanesa Mamoto, S.Pd. Bendahara : Aneke Pontoh, S.Th, ini diikuti oleh 18 guru PAK-Budi Pekerti tingkat SMA/SMK. Kasie PAK dalam pembinaannya menekankan tentang pentingnya tugas dan fungsi guru PAK.

“Tugas guru ialah mendidik, mengajar dan membimbing peserta didik yang diajar sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku di negara kita, Setiap guru harus bisa menyelaraskan adanya perubahan karena pelaksanaan Kurikulum Merdeka tidak lepas dari peran guru,” terang Pondaag

Lebih lanjut Kasie PAK mengatakan bahwa, kegiatan MGMP semacam ini adalah wadah penting bagi guru PAK-Budi Pekerti dalam pengembangan diri sehubungan dengan implementasi kurikulum merdeka.

“Kegiatan MGMP ini merupakan wadah saling tukar pikiran antara guru dan juga untuk pengembangan diri guru sehubungan dengan implementasi kurikulum merdeka. Karena kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi,” tutup Pondaag.(kar)