Seksi Pendidikan Agama Kristen

MPLS Jadi Wadah Kemenag Mitra dalam Pencegahan Judol dan Sosialisasi Moderasi Beragama

Senin, 15 Juli 2024 15:05 WIB
  • Share this on:

MITRA (Kemenag Mitra) -- Dalam rangka pencegahan judi online dan sosialisasi moderasi beragama dilingkungan generasi muda. Kementerian Agama bekerja sama dwngan SMP Negeri 1 Tombatu menyelenggarakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi peserta didik baru pada Senin, 15 Juli 2024.

Bertugas sebagai narasumber Pdt. Dr. Meike Rondo, S.Th, M.Pd., Pengawas Pendidikan Agama Kristen Kemenag Minahasa Tenggara. Dalam paparannya, Pdt. Dr. Meike Rondo menjelaskan bahwa judi online menjadi momok yang serius dan berbahaya "Judi online merupakan masalah serius yang dapat merusak kehidupan remaja, termasuk siswa SMP. Kecanduan judi online dapat menyebabkan penurunan prestasi akademik, masalah sosial, dan tindakan kriminal," tegasnya.

Selanjutnya Pdt. Dr. Meike, membahas tentang nilai-nilai toleransi, kedamaian, dan kemanusiaan yang sangat penting yang berhubungan dengan praktek moderasi beragama. Hal ini tentu saja bertujuan untuk mendukung pendidikan karakter dan pencegahan masalah sosial di kalangan remaja kedepannya. "Dengan menghubungkan pembahasan judi online dan moderasi beragama dalam kegiatan MPLS, kita dapat memberikan bekal yang kuat bagi siswa untuk menghadapi tantangan di masa depan," ujar Pdt. Dr. Meike.

MPLS menjadi momen tepat untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang bahaya judi online dan pentingnya moderasi beragama. Dalam kegiatan ini, siswa diajarkan nilai-nilai positif seperti kejujuran, disiplin, dan kerja sama, yang membantu mereka menolak judi online dan hidup sesuai ajaran agama.

Guru diharuskan menjadi contoh peran model dengan menunjukkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan moral. Kegiatan MPLS diakhiri dengan lomba pembuatan poster "Stop Judi Online" dan pemahaman tentang model kerja sama dan dialog dalam moderasi beragama. Siswa juga mempraktekkan salam sapa dalam setiap agama, menunjukkan implementasi moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari.

Selain peran sekolah, orang tua dan masyarakat juga memiliki peran penting dalam membentuk karakter anak. Kerjasama yang baik antara semua pihak akan menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang anak. Kementerian Agama Minahasa Tenggara berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang mendidik dan mencegah masalah sosial di kalangan remaja, demi generasi yang lebih baik dan berakhlak mulia.
 

Editor:
Fahri Indra

Kalender

September 2024
MIN SEN SEL RAB KAM JUM SAB