Seksi Pendidikan Agama Kristen

Pengimbasan Materi "Cakap Literasi Digital dalam Pembelajaran PAK" di Minahasa Tenggara

Senin, 29 Juli 2024 17:48 WIB
  • Share this on:

MITRA (Kemenag Mitra) -- Kementerian Agama Kabupaten Minahasa Tenggara terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan menggelar kegiatan pengimbasan materi "Cakap Literasi Digital dalam Pembelajaran PAK". Kegiatan ini berlangsung di SD Negeri 2 Tombatu pada Selasa, 29 Juli 2024, dengan menghadirkan Pdt. Dr. Meike Rondo, S.Th, M.Pd, sebagai pemateri.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan yang diikuti oleh para pengawas PAK Mitra, yang sebelumnya diselenggarakan oleh Dirjen Bimas Kristen. Pelatihan ini merupakan bagian dari program Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI untuk memastikan bahwa guru-guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) di tingkat SD memiliki kecakapan literasi digital yang memadai.

Dalam sesi pelatihan, Pdt. Dr. Meike Rondo menekankan pentingnya literasi digital dalam dunia pendidikan saat ini. "Guru-guru harus mampu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Literasi digital bukan hanya tentang penggunaan alat, tetapi juga mencakup etika dan budaya dalam dunia digital," ujarnya. Ia juga menjelaskan bahwa pemilihan media digital yang tepat dan pengembangan materi berbasis teknologi adalah kunci dalam menciptakan pembelajaran yang efektif.

Para guru yang hadir mendapatkan berbagai materi seputar penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran. Salah satu materi yang disampaikan adalah tentang bagaimana memanfaatkan platform online untuk interaksi antara guru dan siswa. "Dengan platform online, kita dapat memberikan kuis dan tugas secara digital, memfasilitasi diskusi kelompok, dan membuat pembelajaran menjadi lebih interaktif," jelas Pdt. Dr. Meike Rondo.

Kementerian Agama Kabupaten Minahasa Tenggara berkomitmen untuk memberikan dukungan berkelanjutan kepada para guru dalam upaya meningkatkan kompetensi digital mereka. Pelatihan ini adalah langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama. Harapanya para guru dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk menciptakan pembelajaran yang lebih dinamis dan inovatif.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengembangkan keterampilan, etika, dan budaya digital di kalangan guru. Doktor prodi Pendidikan Agama Kristen (PAK) dari Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado ini juga menjelaskan, "Kita harus memastikan bahwa guru-guru tidak hanya tahu cara menggunakan teknologi, tetapi juga memahami etika dan budaya digital. Ini penting agar mereka dapat menjadi contoh bagi siswa dalam penggunaan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab."

Setelah mengikuti pelatihan ini, guru-guru diharapkan dapat langsung menerapkan materi yang didapat dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari. Beberapa contoh penerapan literasi digital yang dijelaskan termasuk pembuatan video pembelajaran untuk memperjelas konsep-konsep yang kompleks dan pemanfaatan blog atau website untuk berbagi materi pembelajaran dan tugas.
 

Editor:
Fahri Indra

Kalender

September 2024
MIN SEN SEL RAB KAM JUM SAB